Film fiksi ilmiah terlaris “Avatar” tayang perdana di AS

Pada tanggal 16 Desember 2009, film fiksi ilmiah blockbuster berjudul Avatar tayang perdana di Amerika Serikat. Film ini menjadi salah satu film termahal dan paling sukses sepanjang sejarah, serta memegang rekor sebagai film dengan pendapatan tertinggi selama hampir satu dekade. Disutradarai oleh James Cameron, yang dikenal dengan proyek-proyek besar seperti The Terminator dan Titanic, Avatar memiliki cerita yang menarik. Film ini berkisar pada seorang prajurit manusia yang mengambil bentuk alien untuk menjelajahi dan menyusup ke ras Na'vi di planet Pandora, yang ingin dieksploitasi oleh manusia untuk sumber daya alamnya. Avatar, seperti film Hayao Miyazaki, Princess Mononoke, mengandung unsur aksi-petualangan dengan tema lingkungan dan anti-imperialis. Cameron menyatakan bahwa film ini bukan hanya peringatan tentang kerusakan lingkungan, tetapi juga kritik terhadap Perang Irak yang sedang berlangsung saat itu. Avatar memanfaatkan teknologi motion capture dan efek visual komputer yang maju, dengan lebih dari 900 orang bekerja pada efek digitalnya. Meskipun biaya resmi film ini mencapai 237 juta dolar, banyak yang berpendapat bahwa anggarannya bisa mencapai 310 juta dolar. Meskipun bukan yang pertama, Avatar turut mempercepat rilis film 3D ke mainstream. Saat tayang luas di bioskop AS pada 18 Desember, Avatar langsung menjadi sukses besar, menggeser Titanic sebagai film dengan pendapatan tertinggi. Meskipun beberapa kritik menyebut film ini memiliki elemen yang klise atau terlalu langsung, Avatar mendapatkan sembilan nominasi Academy Awards dan memenangkan tiga, termasuk Best Art Direction. Meskipun inovasi yang ditampilkan kini sudah umum, Avatar dikenang sebagai pelopor film blockbuster dengan efek CGI. Sequel-nya, Avatar: The Way of Water, dirilis pada Desember 2022, lebih dari satu dekade setelah film pertama.
"Hari ini dalam Sejarah" lainnya